m.k: metode penelitiApakah fungsi dari kerangka konseptual dan sebutkan variabel dan indikatornya (dari contoh artikel yang anda pilih
1. m.k: metode penelitiApakah fungsi dari kerangka konseptual dan sebutkan variabel dan indikatornya (dari contoh artikel yang anda pilih
Jawaban:
Kerangka Konseptual berfungsi sebagai acuan dalam hal terdapat masalah akuntansi yang belum dinyatakan dalam standar akuntansi pemerintahan. Dalam hal terjadi pertentangan antara kerangka konseptual dan standar, maka ketentuan standar diunggulkan relatif terhadap kerangka konseptual.
maaf ya kalo salah
jadikan jawaban tercerdas
2. Tahap pembuatan model konseptual yang menghubungkan antara teori dasar dengan berbagai variabel dalam suatu fenomena adalah fenomena adalah ..... a. perumusan masalah b. penentuan landasan teori C. penentuan variabel penelitian penyusunan kerangka penelitian e. penentuan topik dan judul penelitian
Jawaban:
Tahapan pembuatan model konseptual yang menghubungkan dengan berbagai variabel dalam suatu fenomena adalah (B). Penentuan Landasan Teori. Landasan teori merupakan tahapan penyajian teori - teori yang berkaitan dengan variabel - variabel penelitian. Landasan Teori seringkali disbut juga sebagai studi literatur atau tinjauan pusataka.
Penjelasan:
Setelah menentukan judul penelitian dan rumusan masalah, maka tahap selanjutnya adalah menyusun landasan teori. Landasan teori berisikan teori - teori yang berkaitan dengan penelitian. Teori tersebut bisa di dapatkan dari buku, jurnal ilmiah, penelitian sebelumnya dan sumber - sumber lainnya, dengan mencantumkan sumber sesuai dengan kaidah penelitian.
Pelajari lebih lanjut tentang materi sistematika laporan penelitian geografi, pada https://brainly.co.id/tugas/22658026
#BelajarBersamaBrainly
3. Kenapa kita harus menjelaskan dengan rinci konseptual dari variabel yang digunakan dalam penelitian?
Jawaban:
jawaban terlampir difoto ya
Penjelasan:
semoga membantu
4. Apa judul skripsi yang pas untuk penelitian dipabrik tahu?
ampas tahu sebagai bahan kecantikan bagi kalangan muda di ...
5. Tolong beri Judul skripsi bahasa indonesia sebanyak 3 judul
1. Dampak Penerapan Full Day School Terhadap Minat Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Sragen
2. Peningkatan Kemampuan Bercerita Dengan Urutan Yang Baik Melalui Media Gambar Seri Siswa Kelas VII F SMP Negeri 1 Karangmalang
3. Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII SMPN 3 Blora
6. jelaskan perbedaan antara kerangka teoritis dan kerangka konseptual
- kerangka konsep biasanya mendahului kerangka teori karena kerangka teori adalah penjabaran dri kerangk konsep
- kerangka konsep meruapkan gambaran mengenai apa yang kita pertanyakan
- kerangka teori merupakan penjabaran dari kerangka konsep
7. Apakah bisa mengambil judul skripsi orang tetapi tempat penelitian nya berbeda?
mnurut saya bisa, atau dibalik tempat penelitian sama tapi judulnya beda juga bisaitu sangat bisa tapi isi dari skripsi.itu jangan sam coba membuat yang unik dan menarik
8. Apakah yang anda ketahui tentang kerangka konseptual?jelaskan
Jawaban:
Kerangka konseptual merupakan sebuah alur pemikiran terhadap suatu hubungan antar konsep satu dengan konsep yang lainnya untuk dapat memberikan gambaran dan mengarahkan asumsi terkait dengan variable-variable yang akan diteliti.
Penjelasan:
smga bermanfaat
9. Kerangka Konseptual Wawasan Nusantara
Jawaban:
Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa, dan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat, laut, dan udara di atasnya sebagai satu kesatuan politik, ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan keamanan.
Penjelasan:
semoga membantu^^
jdikan jawaban terbaik ya:)
10. Menceritakan tentng 3 teks diskripsi yg berjudul sekolah baruku
Hari ini aku pertama masuk sklh baruku. Dan hari ini aku sdh bertemu dgn teman2 baru ku juga. Sangat senang sekali rasanya memiliki sklh baru dan teman2 yg baru pula
11. pengajuan 3 judul skripsi tentang gizi?
Jawaban:
1. Uji Daya Terima dan Nilai Gizi Biskuit Yang Dimodifikasi Dengan Tepung Kacang Merah
2. Pola Konsumsi Makanan Penderita Penyakit Kardiovaskular Di Rumah Sakit ABC Tahun XX
3. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Anak Balita di Kelurahan ABC Kecamatan DEF Tembung Kota GHI
ini yg aku tau
Maaf banget klo salah
JADIKAN YG TERBAIK YA
TERIMAKASIH
12. Dalam sebuah penelitian terdapat beberapa bab, mulai dari pendahuluan, kerangka konseptual, metodologi penelitian, pembahasan, dan kesimpulan. Berikut yang bukan termasuk empat bagian inti yang harus dipenuhi dalam metodologi penelitian adalah ?
PERTANYAAN LENGKAP
Di dalam sebuah penelitian terdapat beberapa bab, mulai dari pendahuluan, kerangka konseptual, metodologi penelitian, pembahasan, dan kesimpulan. Berikut yang bukan termasuk empat pecahan inti yang harus dipenuhi dalam metodologi penelitian adalah...
A. Unit analisis
B. Teknik analisis data
C. Teknik pengumpulan data
D. Jenis penelitian
E. Pertanyaan penelitian
PEMBAHASANBerikut yang bukan termasuk empat pecahan inti yang harus dipenuhi dalam metodologi penelitian adalah pertanyaan penelitian (E).
➥ Penjelasan: Pertanyaan penelitian tidak termasuk ke dalam empat pecahan inti yang perlu dipenuhi dalam metodologi sebuah penelitian. Keempat pecahan inti yang perlu dipenuhi dalam metodologi penelitian adalah unit analisis, teknik analisis data, teknik pengumpulan data, dan jenis penelitian. Sehingga jawaban yang tepat adalah E.
13. pengajuan 3 judul skripsi tentang perbankan syariah?
Faktor yang memengaruhi minat calon nasabah terhadap perbankan syariah
Pengaruh promosi terhadap peningkatan nasabah pada bank xyz
Hubungan pengetahuan agama terhadap pilihan bank syariah
14. Gan mau tanya tentang skripsi , lebih tepat nya Bab 3 (Metodologi penelitian). Metode penelitian apa yang cocok buat judul "Video tutorial siklus akuntansi perusahaan dagang dengan program Accurate" ?
Penjelasan:
penelitian kolerasional dan metode survey
15. kalau skripsi ditanya apa motivasi anda memilih judul skripsi ini?
saya termotivasi pada judul ini
16. Persamaan dan perbedaan makalah,skripsi,tesis,disertasi dan jurnal (jurnal) secara konseptual
Jawaban:
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah hasil penelitian dan/atau percobaan yang disusun oleh mahasiswa di bawah bimbingan dosen pembimbing skripsi dan dipertanggung-jawabkan dalam suatu Sidang Ujian Akhir Program untuk memenuhi persyaratan memperoleh derajat kesarjanaan strata satu (S1). Skripsi sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi sebagai bagian untuk mendapatkan gelar sarjana (S1). Skripsi menjadi salah satu pembeda antara jenjang pendidikan sarjana (S1) dan diploma (D3).
Tesis adalah salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun mahasiswa secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis. Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi. Tesis adalah karya ilmiah yang disyaratkan untuk lulus pendidikan jenjang S2.
Disertasi adalah karya ilmiah mahasiswa untuk jenjang pendidikan S3 yang berupaya menciptakan suatu teori baru dengan menguji hipotesis yang disusun berdasarkan teori yang sudah ada. Disertasi berupa paparan diskusi yang menyertai sebuah pendapat atau argumen.
17. Judul skripsi yang belum di angkat menjadi penelitian BAZNAS
Jawaban:
Analisis Estetika Visual Karya-Karya Seni Kontemporer Indonesia
Penjelasan:
Judul skripsi yang belum diangkat menjadi penelitian BAZNAS adalah Analisis Estetika Visual Karya-Karya Seni Kontemporer Indonesia. Skripsi ini akan menganalisis visual estetika dan karya-karya seni kontemporer Indonesia untuk mengeksplorasi nilai-nilai Islam yang terkandung di dalamnya.
Pertanyaan Terkait:
Apa judul skripsi yang belum diangkat menjadi penelitian BAZNAS?
https://brainly.co.id/tugas/12672808https://brainly.co.id/tugas/19316510https://brainly.co.id/tugas/16255590Support: https://trakteer.id/dakunesu/tip
18. Apa Hubungan teori akuntansi dengan kerangka konseptual?
Jawaban:
Kerangka konseptual merupakan penopang dari teori praktek akutansi.Jadi setiap teori atau praktek akutansi harus mengacu kepada kerangka konseptual
Penjelasan:
Maaf klo salah
Jawaban:
Kerangka konseptual merupakan penopang dari teori dan praktek akuntansi.
Jadi setiap teori atau praktek akuntansi harus mengacu kepada kerangka konseptual.
19. Apakah pendapat, Opini, Persepsi bisa dijadikan masalah untuk penelitian judul skripsi?
menurut saya tidak bisa
Penjelasan:
karena permasalahan yang terdapat didalam skripsi ialah harus bersumber dari fakta atau realita yang terjadi dilapangan. Hal ini dapat kita lihat misalkan dalam penulisan pada latar belakang di mana pada bab ini dijelaskan permasalahan yang terjadi dan biasanya bersumber dari berita. Maaf kalau salah
20. Untuk mendapatkan ide judul penelitian atau judul skripsi sebenarnya dari apa saja sebutkan dan jelaskan
Penjelasan:
Untuk mendapatkan ide judul penelitian atau judul skripsi, ada beberapa sumber yang bisa Anda gunakan. Berikut ini beberapa sumber yang dapat membantu Anda dalam menemukan ide judul penelitian:
Bidang minat pribadi: Pertimbangkan topik atau area penelitian yang Anda minati atau yang ingin Anda pelajari lebih dalam. Ini bisa menjadi topik yang berhubungan dengan disiplin ilmu Anda atau topik yang secara pribadi Anda temukan menarik.
Literatur penelitian: Membaca literatur penelitian terkini dalam bidang studi Anda dapat membantu Anda menemukan celah pengetahuan atau masalah yang belum terselesaikan. Dari situ, Anda dapat mengembangkan ide penelitian yang relevan.
Observasi lapangan: Mengamati dunia di sekitar Anda atau berpartisipasi dalam kegiatan di lapangan dapat memberikan Anda ide-ide penelitian baru. Dengan melihat masalah atau fenomena yang ada di sekitar Anda, Anda dapat mengidentifikasi area yang membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Diskusi dengan dosen atau ahli: Berdiskusi dengan dosen pembimbing atau ahli di bidang studi Anda dapat membantu Anda mendapatkan wawasan baru dan ide penelitian yang relevan. Mereka dapat memberikan panduan tentang tren terkini, isu-isu yang belum dijelajahi, atau masalah yang perlu diselesaikan.
Pertemuan dan konferensi ilmiah: Menghadiri pertemuan atau konferensi ilmiah dapat memberikan Anda akses kepada penelitian terbaru dalam bidang studi Anda. Anda dapat mendengarkan presentasi dan membaca abstrak yang dapat memunculkan ide-ide penelitian baru.
Review literatur sistematis: Melakukan review literatur sistematis atau tinjauan pustaka dapat membantu Anda mengidentifikasi isu-isu penting yang perlu diteliti lebih lanjut. Dengan menganalisis dan menyusun ulang literatur yang relevan, Anda dapat menemukan celah pengetahuan atau membangun pada penelitian sebelumnya.
Konsultasi dengan sesama mahasiswa: Berdiskusi dengan sesama mahasiswa di bidang studi yang sama atau dengan teman-teman sekelas dapat membantu Anda mendapatkan sudut pandang baru dan inspirasi untuk ide penelitian.
Setelah Anda mengumpulkan ide-ide, Anda dapat mengevaluasi kelayakan dan relevansinya dengan mempertimbangkan kepentingan akademik, ketersediaan sumber daya, dan batasan waktu yang Anda miliki. Anda juga dapat berdiskusi dengan dosen pembimbing Anda untuk mendapatkan umpan balik dan saran lebih lanjut tentang ide-ide yang Anda pertimbangkan
21. jelaskan perbedaan antara kerangka teoretis dan kerangka konseptual
Jawaban:
Kerangka teori adalah rangkuman seluruh variabel penelitian (variabel yang diukur maupun yang tidak diukur oleh peneliti) yang terdapat pada tinjauan pustaka sedangkan kerangka konsep adalah khusus rangkuman pada variabel yang akan diukur oleh peneliti.
Penjelasan:
maaf kalau salah
22. mengapa dalam akuntansi ada kerangka konseptual akuntansi?
Jawaban:
Kerangka konseptual akuntansi keuangan digunakan karena memiliki landasan alasan sebagai berikut: Bermanfaat dan berhubungan dengan penentuan standar akuntansi serta bangunan konsep dan tujuan yang sudah ditetapkan.
semoga membantu:)
23. Apakah Opini, pendapat, Persepsi bisa dijadikan sebagai masalah dalam penelitian judul skripsi??
Opini, pendapat, Persepsi bisa dijadikan sebagai masalah dalam penelitian judul skripsi.
24. Beri penjelasan bagaimana hubungan judul penelitian, tujuan, masalah, hipotesis dan kesimpulan dalam suatu hasil penelitian skripsi, beri 1 (satu) contoh yang sederhana untuk hal tersebut!
Jawaban:
Beri penjelasan bagaimana hubungan judul penelitian, tujuan, masalah, hipotesis dan kesimpulan dalam suatu hasil penelitian skripsi, beri 1 (satu) contoh yang sederhana untuk hal tsb.
Hubungannya erat dan ada BENANG MERAH
Menentukan masalah à tujuan à Judul à hipotesis à Kesimpulan
Masalah harus benar benar layak
Tujuan yang diinginkan untuk dicapai itu apa
Garis besarnnya termuat dalam judul
Adanya masalah kita bisa menarik hipotesis sementara
Kesimpulan akan menjawab hipotesis
Contoh :
Masalah : selama ini brem belum pernah di buat dari sari tape ubi,padahal ubi melimpah dan lebih murah harganya
Masalah objek: ubi kayu
Masalah Topic: brem
Judul Penelitian : studi lama fermentasi ubi kayu terhadap karakteristik,sifat fisiko kimia sari tape dalam pembuatan brem
Tujuan : Untuk mengetahui adanya pengaruh lama fermentasi terhadap karakteristik,sifat fisiko kimia sari tape dalam pembuatan brem
Hipotesisi : Diduga bahwa lama fermentasi akan berpengaruh pada banyaknya rendemen yang dihasilkan pada proses pembuatan brem
Kesimpulan : semakin lama proses fermentasi, rendemen yang dihasilkan akan semakin banyak (dst)
Penjelasan:
maaf kalo salah
25. Apakah yang anda ketahui tentang kerangka konseptual sosiologi tentang masyarakat?
Jawaban:
(Kerangka Acuan Konseptual) merupakan suatu kerangka dasar dengan tujuan menghasilkan petunjuk-petunjuk atau acuan-acuan terkait dengan pembuatan pelaporan keuangan terutama dalam pembuatan standar akuntansi yang berlaku umum.
26. apa hubungan antara judul penelitan dengan latar belakang penelitian? terkhusus penelitiaan untuk penyusunan skripsi
kalau menurut saya,judul penilitan yang cocok itu rata-rata berasal dari latar belakang penelitian yang benar
27. saran judul penelitian skripsi di bidang ips
Jawaban:
Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pekerja yang putus sekolah di desa wisata pujon kidul
Penjelasan:
semoga bermanfaat
28. Kapan kerangka kerja konseptual dibutuhkan..???
MATA PELAJARAN:AKUTANSI
√PADA SAAT KITA INGIN MELAMAR KERJAAN DAN MULAI SAAT KITA BEKERJA
29. cara analisis tingkat 3 dalam kerangka konseptual
Jawaban:
Analisis tingkat 3 dalam kerangka konseptual adalah tahap analisis yang lebih mendalam daripada tingkat 1 dan 2. Di tingkat ini, fokusnya adalah pada pemahaman konsep atau pikiran yang lebih kompleks, serta mengidentifikasi hubungan antara konsep-konsep tersebut. Berikut adalah cara melakukan analisis tingkat 3 dalam kerangka konseptual:
1. Memahami Konsep Dasar: Amati dan pahami konsep dasar yang ada dalam kerangka konseptual yang sedang dianalisis. Jika diperlukan, kaji ulang definisi dan penjelasan dari konsep-konsep tersebut agar dapat memahaminya dengan baik.
2. Identifikasi Hubungan: Identifikasi dan pahami hubungan antara konsep-konsep yang terkait. Tinjau efek saling ketergantungan antara konsep-konsep tersebut dan identifikasi cara mereka berinteraksi satu sama lain.
3. Rangkai Kerangka Analisis: Susun kerangka analisis berdasarkan konsep-konsep yang telah diidentifikasi dan hubungan antara mereka. Bisa menggunakan diagram, tabel, atau catatan untuk membantu menjelaskan dan memvisualisasikan hubungan di antara konsep-konsep.
4. Analisis Berdasarkan Perbedaan: Pahami perbedaan antara setiap konsep. Identifikasi elemen atau aspek yang membedakan satu konsep dari konsep lainnya. Tinjau bagaimana setiap konsep dapat diterapkan dalam konteks yang berbeda atau memberikan pengaruh yang berbeda tergantung pada situasi atau konteks tersebut.
5. Identifikasi Implikasi: Tinjau implikasi atau dampak dari setiap konsep dan hubungan yang telah diidentifikasi. Analisis bagaimana penerapan atau pemahaman konsep-konsep tersebut dapat mempengaruhi pemikiran, keputusan, atau tindakan dalam suatu konteks atau situasi tertentu.
6. Pemecahan Masalah: Evaluasi dan identifikasi area di mana analisis tingkat 3 dapat digunakan untuk memecahkan masalah atau mencapai solusi yang lebih kompleks. Identifikasi kemungkinan alternatif solusi dan tinjau bagaimana konsep-konsep yang dianalisis dapat diterapkan untuk mencapai solusi yang diinginkan.
Analisis tingkat 3 dalam kerangka konseptual membutuhkan pemahaman yang mendalam dan kemampuan untuk melihat gambaran besar serta hubungan antara konsep-konsep kompleks. Dengan melakukan analisis ini, Anda dapat memperoleh pemahaman yang lebih holistik dan mendalam tentang konsep-konsep yang menjadi fokus dalam kerangka konseptual yang sedang dianalisis.
Kerangka konseptual akuntansi dapatdibagi menjadi tiga level;yaitu
Tingkat pertama (Level 1)Pada level pertama kerangka konseptual menjelaskan tujuan pelaporan laporan keuangan dan menjelaskan dimensi pelaporan keuangan (financial reporting) yang memiliki ruang lingkup berbeda dengan laporan keuangan (financial statements).
Tujuan pelaporan keuangan (financial reporting) tidak terbatas pada isi laporan keuangan (financial statement) tetapi juga media pelaporan lainnya.
Tingkat kedua (Level 2)Pada level kedua, kerangka konseptual berisikan karakteristik kualitatif dan elemen yang harus dimiliki laporan keuangan.
Karakteristik kualitatif dimaksudkan untuk memberikan kriteria dasar metode akuntansi dan pelaporan keuangan serta persyaratan pengungkapan (disclosure).
Adapun karakteristik kualitatif laporan keuangan yang dirumuskan oleh IFRS meliputi:
Relevan (relevant)
Informasi dikatakan relevan jika informasi tersebut memiliki manfaat. Relevan adalah kemampuan dari sesuatu informasi untuk mempengaruhi keputusan manajer atau pengguna laporan keuangan lainnya.
Keandalan (reliability)
Keandalan adalah kualitas informasi yang menyebabkan penggunaan informasi akuntansi, sangat tergantung pada kebenaran informasi yang dihasilkan.
Daya tarik dan konsistensi (power appeal and consistency)
Suatu informasi dikatakan bermanfaat jika informasi tersebut dapat
dibandingkan antar periode maupun antar perusahaan.
Pertimbangan biaya-manfaat (consideration cost-benefit)
Pertimbangan biaya-manfaat dipandang sebagai kendala yang dihadapi dalam penyajian informasi keuangan.
Materialitas (materiality)
Materialitas merupakan faktor penting yang harus diperhatikan dalam mengakui informasi akuntansi. Pertimbangan utama dalam rancangan ini adalah penyajian informasi tertentu akan mempengaruhi secara signifikan terhadap keputusan yang diambil.
Selain karaketistik kualitatif, level kedua ini juga mengatur apa saja elemen yang harus ada di dalam laporan keuangan yaitu:
aset
kewajiban
ekuitas
pendapatan
beban
Baca juga: Sistem Pemasaran: Pengertian, Komponen, Jenis, dan Contohnya
Level operasional yang lebih rendah (Level 3)Pada level ini berisi seperangkat prinsip dan aturan untuk mengukur laporan keuangan yang terdiri dari: asumsi dasar akuntansi, prinsip dasar akuntansi, dan kendala-kendala.
Asumsi dasar akuntansi
Asumsi dasar akuntansi adalah pernyataan atau aksioma yang kebenarannya terbukti dengan sendirinya, serta menggambarkan ekonomi, politik, sosiologi dan hukum-hukum di mana akuntansi dipraktikkan.
Adapun asumsi dasar tersebut terdiri dari sebagai berikut:
1. Kesatuan usaha (entitas ekonomi)
Akuntansi memandang badan usaha sebagai unit usaha yang berdiri
sendiri, bertindak atas namanya sendiri dan terpisah dari pemiliknya yang menanamkan modal ke dalam badan usaha tersebut.
2. Kelangsungan usaha (going concern)
Apabila tidak ada tanda-tanda atau rencana yang pasti bahwa perusahaan akan dibubarkan, maka kegiatan perusahaan dianggap akan terus berlangsung tanpa batas waktu.
3. Menggunakan satuan moneter (monetary units)
Semua transaksi yang terjadi akan dinyatakan dalam satuan moneter (mata uang) pada saat terjadinya transaksi. Daya beli dari unit moneter tersebut
dianggap stabil dan perubahan daya beli uang yang terjadi tidak mempengaruhi laporan keuangan.
4. Periode akuntansi (accounting period)
Aktivitas perusahaan dianggap berjalan terus dari periode ke periode ke periode berikutnya, sehingga hasil aktual dari aktivitas perusahaan baru dapat diketahui pada saat perusahaan dihentikan (dilikuidasi).
Namun dengan demikian, pihak tertentu seperti manajemen atau pemakai informasi lainnya membutuhkan waktu yang tepat untuk mengontrol jalannya perusahaan dan mengambil keputusan.
note: semoga membantu:>30. buatlah judul atau tema skripsi kuantitatif 3 variabel tentang klinik rawat inap yang berkaitan dengan pengembangan Sumber Daya Manusia
Jawaban:
"Analisis Pengaruh Ketersediaan Tenaga Medis, Jumlah Tempat Tidur, dan Fasilitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien di Klinik Rawat Inap"
"Hubungan Antara Lama Tinggal Pasien, Biaya Perawatan, dan Tingkat Keberhasilan Penyembuhan Pasien di Klinik Rawat Inap"
"Pengaruh Ketersediaan Peralatan Medis, Jumlah Staf Keperawatan, dan Kualitas Pelayanan Terhadap Tingkat Kepatuhan Pasien dalam Mengikuti Prosedur Perawatan di Klinik Rawat Inap"
"Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Keterisian Tempat Tidur, Jumlah Kunjungan, dan Lama Tunggu Pasien di Klinik Rawat Inap"
"Perbandingan Efektivitas Penggunaan Sistem Informasi Kesehatan, Jumlah Tenaga Administrasi, dan Proses Registrasi Pasien terhadap Efisiensi Operasional di Klinik Rawat Inap"
31. jelaskan populasi dan variabel penelitian yang akan digunakan pada penelitian dan skripsi saudara!
Populasi dalam penelitian adalah kumpulan individu, objek, atau unit yang memenuhi kriteria yang ditetapkan dalam penelitian dan menjadi fokus dari pengamatan atau analisis. Sedangkan variabel penelitian adalah karakteristik atau atribut yang dapat diukur atau diamati pada setiap individu atau objek dalam populasi, dan akan digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian.
Sebagai contoh, jika penelitian yang akan dilakukan adalah tentang pengaruh latihan fisik terhadap peningkatan kesehatan, maka populasi yang diambil adalah seluruh orang yang memenuhi kriteria penelitian, seperti usia, jenis kelamin, dan tingkat kesehatan yang ditentukan. Variabel penelitian yang akan digunakan adalah jenis latihan fisik, intensitas latihan, durasi latihan, dan tingkat kesehatan sebelum dan sesudah latihan.
Dalam skripsi, penelitian dan populasi serta variabel yang digunakan akan disesuaikan dengan topik dan tujuan penelitian yang ditetapkan. Penting untuk menjaga validitas dan reliabilitas data yang digunakan agar hasil penelitian dapat diandalkan dan memiliki nilai kontribusi yang bermanfaat dalam bidang studi yang dipilih.
32. berikan analisamu mengenai judul penelitian skripsi sosiologi
Menurut analisa saya judul penelitian skripsi sosiologi yang bagus adalah tentang “Benteng Pertahanan Budaya ala Suku Tengger” Kajian Sistem Sosial Suku Tengger dalam Mempertahankan Kebudayaan Tengger (Studi Pada Desa Ngadas Kecematan Poncokusumo Kabupaten Malang).
33. Jelaskan hal-hal yang mesti dipertimbangkan dalam menentukan judul skripsi / penelitian !
Jawaban:
yaitu tentang isi,dan kemampuan kita tentang isi / materi itu
Yaitu tentang pendahuluan, latar belakang masalah, manfaat penelitian dan Tujuan penelitian
Penjelasan:
Semoga bermanfaat
34. Jelaskan makna hipotesis penelitian dan kerangka konseptual
Jawaban:
Maknanya yaitu, Hipotesis Penelitian menjadi sebuah jawaban sementara terhadap pertanyaan pertanyaan penelitian, Hipotesis dapat dijelaskan dari berbagai sudut pandang, misalnya secara etimologis, teknis, staristik, dan sebagainya,..
manfaat kerangka konseptual yaitu, suatu konstitusi suatu system koheren dari hubungan antara tujuan dan fundamental yang dapat mendorong standar yang konsisten dan yang menjelaskan sifat, fungsi dan keterbatasan akuntasi keuangan dan laporan keuangan.
35. jelaskan fungsi dari penjelasan fungsi kerangka konseptual FASB! Apa kaitannya dengan standar akuntansi? Dan apa saja yang dicakup dalam kerangka konseptual
Jawaban:
gicidyidhcoydgi hidupku dan YANG lebih baik di masa depan samping belakang dan YANG lebih baik di masa depan samping belakang dan YANG lebih baik di masa depan samping khwiheusbsjsbjsjeiebjebejebjegevehiheveueiebisbsjsb on may be you can do that the rest of agen tebet modal gede jd satu serahkan ke kantor ada mas bilang gak kenal yv on may be you can do that the rest of agen tebet modal
4
4
ko3neoens8hei
Jawaban:
KERANGKA KONSEPTUAL FASB
KERANGKA KERJA KONSEPTUAL
Kerangka kerja konseptual (conceptual framework) didefinisikan oleh FASB sebagai :
“a coherent system of interrelated objectives and fundamentals that is expected to lead to consistent standards and that prescribes the nature, function, and limits of financial accounting and reporting”.
Kerangka kerja konseptual (conceptual framework) adalah suatu sistem koheren yang terdiri dari tujuan dan konsep fundamental yang saling berhubungan, yang menjadi landasan bagi penetapan standar yang konsisten dan penentuan sifat, fungsi, serta batas- batas dari akuntansi keuangan dan laporan keuangan
Yang dimaksud tujuan adalah tujuan pelaporan keuangan. Sedangkan fundamentals (kaidah-kaidah pokok) adalah konsep-konsep yang mendasarai akuntansi keuangan, yakni yang menuntun kepada pemilihan transaksi, kejadian, dan keadaan-keadaan yang harus dipertanggungjawabkan, pengakuan dan pengukurannya, cara meringkas serta mengkomunikasikannya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Konsep-konsep yang bersifat pokok atau fundamental, artinya bahwa konsep-konsep lainnya mengalir dari konsep-konsep pokok tersebut yang diperlukan sebagai referensi berulang-ulang dalam menetapkan, menafsirkan, dan menetapkan standar akuntansi keuangan dan pelaporan.
Kebutuhan akan Kerangka Kerja Konseptual
Kerangka kerja konseptual akan meningkatkan pemahaman dan keyakinan pemakai laporan keuangan atas pelaporan keuangan, dan akan menaikkan komparabilitas antar laporan keuangan perusahaan.
Masalah-masalah yang baru akan dapat dipecahkan secara cepat jika mengacu pada kerangka teori yang telah ada
Perkembangan Kerangka Kerja Konseptual FASB (Financial Accounting Standard Board) telah menerbitkan enam statement of financial accounting concept yang berhubungan dengan pelaporan keuangan entitas bisnis, yaitu:
SFAC no. 1 “objective of financial reporting by business enterprises”, yang menyajikan tujuan dan sasaran akuntansi.
SFAC no. 2 “qualitative caracteristics of accounting information”, yang menjelaskan karakteristik yang membuat informasi akuntansi bermanfaat.
SFAC no. 3 “element of financial statement of business enterprises”, yang memberikan definisi dari pos-pos yang terdapat dalam laporan keuangan seperti aktiva, kewajiban, pendapatan dan beban.
SFAC no. 5 “recognition and measurement in financial statement of business enterprises”, yang menetapkan kriteria pengakuan dan pengukuran fundamental serta pedoman tentang informasi.
SFAC no. 6 “element of financial statement”, yang menggantikan SFAC no. 3 dan memperluas SFAC no. 3 dengan memasukkan organisasi-organisasi nirlaba.
SFAC no. 7 “using cash flow information and present value in accounting measurement”, yang memberikan kerangka kerja bagi pemakaian arus kas masa depan yang diharapkan dan nilai sekarang (present value) sebagai dasar pengukuran
TINGKAT PERTAMA: TUJUAN DASAR
Tujuan pelaporan keuangan (objectives of financial reporting) adalah untuk menyediakan informasi:
1) yang berguna bagi mereka yang memiliki pemahaman memadai tentang aktivitas bisnis dan ekonomi untuk membuat keputusan investasi serta kredit;
2) untuk membantu investor yang ada dan potensial, kreditor yang ada dan potensial, serta pemakai lainnya dalam menilai jumlah, waktu, dan ketidakpastian arus kas masa depan;
3) tentang sumber daya ekonomi, klaimterhadap sumber daya tersebut, dan perubahan di dalamnya.
Tujuan(objectives) dimulai dengan lebih banyak berfokus pada informasi yang berguna bagi para investor dan kreditor dalam membuat keputusan. Fokus ini lalu menyempit pada kepentingan investor dan kreditor atas prospek penerimaan kas dari investasi mereka dalam, atau dari pinjaman yang telah mereka berikan ke entitas bisnis. Pada akhirnya, tujuan berfokus pada laporan keuangan yang menyediakan informasi yang berguna untuk menilai prospek arus kas yang akan diterima entitas bisnis yaitu arus kas yang menjadi harapan investor dan kreditor. Pendekatan ini dikenal sebagai kegunaan keputusan (decision usefulness).
Dalam menyediakan informasi kepada pemakai laporan keuangan, profesi akuntan mengandalkan laporan keuangan bertujuan-umum(general-purpose financial statement), yaitu menyediakan informasi paling bermanfaat dengan biaya minimal kepada berbagai kelompok pemakai
TINGKAT KEDUA : KONSEP-KONSEP FUNDAMENTAL
Karakteristik Kualitatif Informasi Akuntansi
Agar berguna dalam pengambilan keputusan (decision usefulness), informasi akuntansi harus memiliki dua kualitas yaitu kualitas primer dan kualitas sekunder. Tentu saja terdapat beberapa kendala untuk mencapai dua kualitas tersebut.
Kualitas Primer
Relevansi (relevance) dan keandalan (reliability) harus melekat pada informasi akuntansi.
1) Relevansi. Agar relevan informasi akuntansi harus mampu membuat perbedaan dalam sebuah keputusan. Informasi itu mampu
36. jelaskan perbedaan antara kerangka teoretis dan kerangka konseptual menurut anda
Jawaban:
- kerangka konsep biasanya mendahului kerangka teori karena kerangka teori adalah penjabaran dri kerangk konsep
- kerangka konsep meruapkan gambaran mengenai apa yang kita pertanyakan
- kerangka teori merupakan penjabaran dari kerangka konsep
Penjelasan:
Jawaban:
Kerangka teori adalah rangkuman seluruh variabel penelitian (variabel yang diukur maupun yang tidak diukur oleh peneliti) yang terdapat pada tinjauan pustaka sedangkan kerangka konsep adalah khusus rangkuman pada variabel yang akan diukur oleh peneliti.
Perbedaan kerangka teori dan kerangka konsep
Kerangka Teori
• Semua variabel penelitian ditulis (yang diukur maupun yang tidak diukur oleh peneliti).
• Dasar pembuatan dari tinjauan pustaka.
• Dibuat dalam bentuk diagram yang lebih kompleks dibandingkan kerangka konsep.
•Merupakan dasar pembuatan kerangka konsep.
Kerangka Konsep
• Hanya variabel variabel yang diukur yang ditulis.
• Dasar pembuatan dari kerangka teori.
• Umumnya telah menjelaskan kedudukan variabel yang akan diukur sebagai variabel terikat, variabel bebas, variabel perancu, dan variabel antara.
• Lebih ringkas dibandingkan kerangka teori.
#BelajarBersamaBrainly
37. Kalau judul skripsi "Aplikasi penerima siswa baru di sekolah B berbasis web mobile" Ini berapa variabel ya atau Apakah ini ada varibelnya?
Penjelasan:
Abstrak² Kegiatan peneriman siswa baru merupakan kegiatan
rutin yang dilakukan sekolah pada setiap tahun ajaran baru.
Sistem yang digunakan pada SMP N 1 Kelapa saat ini dalam
proses pendaftaran siswa baru masih dilakukan dean cara
datang dulu kesekolahan untuk melihat jadwal pendaftaran dan
pengisisan formulir yang disediakan oleh panitia. Penelitian ini
bertujuan untuk merancang Sistem Pendaftaran Siswa Baru
(PSB) berbasis web pada SMP N 1 Kelapa, untuk memudahkan
calon siswa baru melakukan pendaftaran. Dalam pengembangan
sistem ini menggunakan metode Object Oriented Analysis Design
(OOAD). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sistem ini
mampu mengelola proses penerimaan siswa baru
38. Apa saja judul skripsi yang belum di angkat menjadi penelitian BAZNAS
Jawaban:
Tidak ada, karena BAZNAS tidak mengelola skripsi dalam bidang PPKn.
Penjelasan:
BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) merupakan lembaga yang berfokus pada pengelolaan zakat dan menyalurkan kepada mustahik. BAZNAS tidak mengelola skripsi dalam bidang Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) sehingga tidak ada judul skripsi yang belum diangkat menjadi penelitian oleh BAZNAS.
Pertanyaan Terkait:
Apa judul skripsi yang belum diangkat menjadi penelitian oleh BAZNAS?
https://brainly.co.id/tugas/12672808https://brainly.co.id/tugas/19316510https://brainly.co.id/tugas/16255590Support: https://trakteer.id/dakunesu/tip
39. Defenisi konseptual untuk judul skripsi pengaruh ACFTA( ASEAN-CHINA FREE TRADE AREA) terhadap stabilitas ekonomi indonesia
contoh judul :
STRATEGI DINAS KOPERASI USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) KABUPATEN BANGKALAN TERKAIT DENGAN PEMASARAN BATIK TANJUNG BUMI PASCA ASEAN CHINA FREE TRADE AGREEMENT(ACFTA)
40. Judul skripsi Minat dan motivasi masyarakat berolahraga sepedatermasuk kedalam penelitian?
Jawaban:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya fakta bahwa sekarang ini di
kota-kota besar kegiatan bersepeda sudah menjadi salah satu gaya hidup
masyarakat. Bahkan banyak masyarakat di kota-kota besar yang memiliki
kegiatan rutin untuk bersepeda bersama. Kota Yogyakarta merupakan salah satu
kota yang sudah memiliki kegiatan rutin untuk bersepeda bersama setiap
bulannya, kegiatan tersebut adalah Jogja Last Friday Ride. Permasalahan yang
diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana minat dan motivasi masyarakat
untuk bersepeda pada pelaksanaan Jogja Last Friday Ride di Kota Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat dan motivasi masyarakat untuk
bersepeda pada pelaksanaan Jogja Last Friday Ride di Kota Yogyakarta.
Metode penelitian ini adalah penelitian survey. Populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh masyarakat yang mengikuti kegiatan Jogja Last Friday Ride di
Kota Yogyakarta, teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah random sampling, yaitu sampel secara acak. Sampel dalam penelitian ini
adalah 100 orang yang mengikuti kegiatan Jogja Last Friday Ride yang dipilih
secara acak. Variable yang digunakan adalah minat dan motivasi masyarakat
untuk bersepeda.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa minat masyarakat untuk
bersepeda sebesar 50% termasuk dalam kriteria sangat tinggi, 48% termasuk
dalam kriteria tinggi, 2% termasuk dalam kategori sedang. Motivasi intrinsik
masyarakat untuk bersepeda sebesar 57% termasuk dalam kriteria sangat tinggi,
40% termasuk dalam kriteria tinggi, dan 3% termasuk dalam kategori sedang.
Motivasi ekstrinsik masyarakat untuk bersepeda sebesar 66% termasuk dalam
kriteria sangat tinggi, 33% termasuk dalam kriteria tinggi, dan 1% termasuk
dalam kategori sedang.
Dari data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa minat masyarakat
Kota Yogyakarta untuk bersepeda termasuk dalam kategori tinggi, dan motivasi
intrinsik maupun ekstrinsik dalam ketegori sangat tinggi.
Penjelasan:
follow dan like foto postingan di instagramku= @naufal_fa10
semoga bermanfaat:)
salam kesehatan:)
